Senin, 27 Juni 2011

7 CARA MEREPARASI HATI YANG PATAH ala Choco Chip



 
Cinta memang indah…
Namun tak selamanya berakhir bahagia…
Hiks…
                                                                                                                                 
Kalo kamu sekarang lagi merasa sedih, sakit hati, marah, nggak rela, ngrasa kehilangan, hati terasa teriris-iris ato ditusuk-tusuk, pikiran melayang dan kehilangan fokus, sensitif, bawaannya pengen mewek mulu kalo inget sesuatu tentang “dia”, kehilangan nafsu makan dan menemukan mata panda ato mata bengkak saat menatap cermin, serta mengalami kehabisan stok tisu secara signifikan,  waspada girls!!! Itu tandanya kalian sedang terindikasi  fraktur hepar. Apaan tuh? Kalo menurut Kamus Kesehatan by Choco Chip, “fraktur hepar= patah hati”. Hehe :p

Sista-sista  yang barusan diputusin ama pacar, ditolak, ato cintanya bertepuk sebelah tangan , yang sabar ya…
Choco Chip ngerti kok kalo kalian pasti lagi sedih banget…
Bukannya sok tau ya, Choco kan juga pernah ngrasain patah hati. Hiks… :’(
Tapi jangan kuatir sista cantik J
Jangan keburu gantung diri ato minum baygon dulu yach. Hehe…
Choco  bakal bagi-bagi tips seru buat kalian yang lagi patah hati :)
Yang nggak lagi patah hati nggak ada salahnya kok baca tips ini juga. Buat jaga-jaga siapa tau suatu saat nanti kalian mengalami patah hati. Ups, jangan sampai dech…

OK Girls, let’s cekidot!!!!                                        

Step 1: Lepaskan semua beban dan kesedihanmu.

Saat kita patah hati wajar kok kalo merasa sedih n kehilangan orang yang kita cintai. Dari pada menyimpan semua kesedihan di dalam hati en ujung-ujungnya malah jadi stres, kenapa nggak kita lepasin aja semua beban dan kesedihan yang ada di dalam hati kita?
Nggak ada salahnya kok menangis untuk melepaskan beban dan kesedihan. Karena menangis dapat mengeluarkan hormon stres  yang  terdapat dalam tubuh yaitu endorphin leucine-enkaphalin dan prolactin. Selain menurunkan level stres, air mata juga membantu melawan penyakit-penyakit yang disebabkan oleh stres seperti tekanan darah tinggi. Tapi nangisnya jangan berlebihan dan bikin heboh seluruh kampung ya??? Malu-malu’in tauk… Ntar bisa disangkain orang gila. Hehehe…

Melampiaskan dengan melacur juga gak papa kok. Eits, jangan su’udzon dulu ya sai… ^_^ Maksud Choco melacur itu singkatan dari melakukan curhat. Hehehe… Dengan curhat n berbagi dengan sahabat kita, mungkin perasaan kita akan terasa lebih ringan. Siapa tahu kita dapat solusi dari permasalahan kita.
Kalo kamu tipe orang yang nggak bisa curhat ama orang lain bisa juga kamu nulis curahan perasaan kamu di buku diary.


Step 2: Belajar menerima kenyataan dengan sabar dan ikhlas.

Sista cantik…
Segala yang terjadi di dunia ini adalah kehendak Allah yang sudah ditetapkan dalam Lauhul Mahfuzh.  Begitu pula saat kita patah hati. Kita harus ikhlas karena Allah memang menghendaki hal itu terjadi pada diri kita. Sebagai muslimah sudah seharusnya kita menerima ketentuan Allah dengan ikhlas. Allah SWT berfirman :  “Tiada suatu bencana pun yang menimpa di bumi dan pada dirimu sendiri melainkan telah tertulis dalam kitab (Lauhul Mahfuzh) sebelum Kami menciptakannya. Sesungguhnya yang demikian itu adalah mudah bagi Allah.” (QS al-Hadid: 22)

Patah hati emang menyakitkkan, bikin pusing, bikin stress, bikin gak doyan makan tapi tetep aja kita musti sabar menghadapinya. Why?

·         Allah nggak akan membebani seseorang diluar kesanggupannya. Allah  yang memiliki diri kita, tentunya Allah sangat tahu kemampuan kita. Jadi tidak akan mungkin Allah memberikan ujian yang melebihi batas kemampuan kita. Nggak percaya? Liat aja QS. Al-Baqoroh : 286!!!

·         Saat kita merasa sakit, Allah akan mengampuni dosa-dosa kita jika kita menerimanya dengan sabar dan ikhlas.
Dari Abu Hurairah Rodiaallohuan bahwa Rasulullan Sollohu Allahi Wassalam bersabda, “Tidaklah seorang muslim mendapatkan kelelahan, sakit, kecemasan, kesedihan, mara bahaya dan juga kesusahan, hingga duri yang menusuknya, melainkan Allah akan menghapuskan dosa-dosanya dengan hal tersebut.” (HR. Bukhari & Muslim).
Makanya Sist, jangan su’udzon mulu kalo kita lagi sakit hati. Nggak usah kebanyakan ngeluh, meratap-ratap, bahkan protes sama kehendak Allah. Kan lumayan dapet diskon dosa dari Allah. Hihihi :p

·         Jika kita merasa kehilangan, sesungguhnya  Allah akan menggantinya dengan sesuatu yang lebih baik untuk kita.
Ummu Salamah radhiallahu anha mengatakan bahwa ia pernah mendengar Rasulullah Shalallahu ‘alaihi wa salam bersabda : "Seseorang yang tertimpa musibah lalu ia berkata : inna lillahi wa inna ilaihi raji’un dan berdoa : Allahuma jurnii fi musibatii wakhluf liya khairan minhaa (Ya Allah berilah aku pahala dalam musibah ini dan gantikanlah untukku dengan yang lebih baik daripadanya). Niscaya Allah akan memberinya pahala karena musibah itu dan menggantikan untuknya dengan yang lebih baik." (HR. Muslim).
Waktu Abu Salamah (suami Ummu Salamah) meninggal, dia mengucapkan apa yang dikatakan Nabi Shalallahu ‘alaihi wa salam. Tak lama kemudian ia menjadi isteri Rasulullah Shalallahu ‘alaihi wa salam, suami baru yang lebih baik dari pada Abu Salamah. Siapa sangka dia mendapatkan suami Rasulullah Shalallahu ‘alaihi wa salam. Subhanallah… ^_^

Dulunya Choco sempet stress gara-gara patah hati. Kerjaannya tiap hari mewek mulu. Bahkan saat kuliah berlangsung Choco tak tahan membendung tetes air mata. Dan smockey eyes telah menjadi  riasan sehari-hari yang Choco pilih untuk menyembunyikan mata bengkak :p
 Karena hati terasa begitu sakit dan pikiran stress Choco sempet pengen diruqyah segala. Saat Choco mencak-mencak pengen diruqyah, eh sama sahabat Choco, Choco lalu dibawa ke ustadzah. Tapi bukan buat ruqyah lo…

Choco curhat sama usadzahnya, terus dikasih doa yang dibaca sama Ummu Salamah. Alhamdulillah pikiran Choco jadi lebih tenang. Choco juga mendapatkan ganti yang lebih baek. Choco jadi tahu kalo selama ini punya sahabat-sahabat yang baek,ortu dan sodara sangat menyayangi Choco. Meskipun sedang dirundung kesedihan tapi  ternyata IP Choco naek. Dan untuk pertama kalinya cerpen yang Choco kirim dimuat dimajalah. Selain itu masih banyak lagi hidayah yang nggak bisa Choco lukiskan dengan kata-kata. (karena melukis itu kan pake’ kuas. Hahaha :D)
You wanna try???!!!

Step 3: Muhasabah Yuk!!!

Sista Cantik…
Mungkin di antara kalian ada yang bertanya-tanya di dalam hati. Kenapa sih aku harus mengalami patah hati yang sesakit ini? Apakah salah dan dosaku? Apa Allah udah nggak sayang lagi sama aku?
Hiks… Hiks… 7777777x                 

Pernahkah kita berpikir bahwa  patah hati yang kita alami merupakan suatu bentuk cobaan atau musibah sebagai teguran dari Allah???  Yach barangkali aja sebelumnya kita pernah berbuat kesalahan-kesalahan baik besar maupun kecil yang tidak kita sadari. Manusia emang tempatnya kilaf dan dosa.  So kita perlu banget buat instropeksi diri. Bahasa gaulnya muhasabah geto loh :p

Apa sich muhasabah itu???
Menurut bahasa, muhasabah berasal dari bentuk kata kerja haasaba yuhaasibu di ambil dari haasiba, hasibtusy-syaia, ahsibuhu husbaanan, dan hisaaban, artinya apabila engkau menghitungnya; hisab dan muhasabah artinya bila engkau menghitung sesuatu.

Menurut bahasa arti muhasabah sama dengan intropeksi, yaitu hadirnya sebuah kesadaran untuk melihat keadaan diri. Istilah yang lain adalah menghitung-hitung keburukan aib diri sendiri, merenunginya, dan terus mencoba melakukan perubahan sikap dan prilaku kearah yang lebih baik.
Yang menunjukkan wajibnya bermuhasabah pada jiwa adalah firman Allah Subhanahu wa Ta’ala: “Hai orang-orang yang beriman, bertakwalah kepada Allah dan hendaklah setiap diri memperhatikan apa yang telah diperbuatnya untuk hari esok (akhirat), dan bertakwalah kepada Allah, sesungguhnya Allah Maha Mengetahui apa yang kamu kerjakan.” (QS. Al-Hasyr: 18)
Mari kita renungkan bersama. kira-kira apa sih kesalahan yang udah kita lakukan sehingga kita bisa patah hati?
·         Kemungkinan A
Patah hati tentunya diawali dengan jatuh cinta dulu kan? Nah, mungkin aja selama ini kita menyalurkan cinta dengan cara yang kurang tepat. Misalnya saja dengan pacaran, berdua-dua’an, mesra-mesraan, dan seterusnya. Padahal dalam Islam sudah diatur bahwa hubungan cinta yang legal itu melalui lembaga pernikahan. Kitanya aja yang bandel. Udah tau kalo hal-hal yang kita lakukan tidak disukai Allah, eh masih aja diterusin. So ujung-ujungnya kita ngrasain yang namanya patah hati sebagai teguran dari Allah.

·         Kemungkinan B
Mungkin cinta kita kepada seseorang melebihi cinta kita kepada Allah. Misalnya saja kita menunda-nunda ato males ibadah gara-gara terlalu mikirin orang yang kita cintai. Kalo udah gitu Allah juga bisa cemburu lho sist. Makanya Allah lalu memisahkan kita dari orang yang kita cintai. Dengan begitu kita akan kembali mengingat-Nya.
Nah kalo udah tau kesalahan apa yang kita lakukan,  kita musti belajar dari kesalahan itu dengan tidak mengulanginya. Oke?

Step 4: Melupakan “dia”

Kira-kira bisa nggak sich kita ngelupain orang yang kita cintai? Ngelupain orang yang selalu menghiasi mimpi-mimpi kita? Ngelupain orang yang selalu ada dalam pikiran kita? Mungkin nggak sich? Kayaknya berat banget deh. Ya iyalah. Secara otak kita bukan flashdisk yang kena virus, bisa diformat ulang kapan aja. Hehe…

Menghapus no HP dan semua SMS dari dia, udah kita lakuin. Meremove dan memblokir fesbuknya, udah kita lakuin. Menyingkirkan barang-barang yang mengingatkan kita sama dia, udah kita lakuin. Menghindari tempat-tempat yang penuh kenangan dengan dia, udah kita lakuin juga. Tapi kenapa bayangan dia nggak mau ilang yach? Huwaaaaaaaa!!!! Nyebelin!!!!! Harus gimana lagi donk???!!!

Sabar sist…
Masih ada cara buat ngelupain dia kok. Mari kita alihkan perhatian kita dengan dzikir!
Kalo kita memperbanyak dzikir (mengingat Allah), InsyaAllah hati kita akan terasa lebih tentram karena Allah akan memberikan kemudahan pada kita dalam proses melupakan seseorang.
Let’s cekidot:
"(yaitu) orang-orang yang beriman dan hati mereka menjadi tenteram dengan mengingat Allah. Ingatlah, hanya dengan mengingati Allah-lah hati menjadi tenteram". (QS. Ar-Rad: 28).

 Oh iya, Choco pernah dapet  baca’an dzikir untuk melupakan seseorang dari Ustadzah Durrotun Nafisah nich:
“ya wa dudu wa dzalahu”, bacalah sebanyak 1000x selama 7 hari. Choco nggak tahu secara pasti artinya apa. Tapi intinya kita mohon kepada Allah Yang Maha Mencintai (Al-Wadud) agar kita bisa melupakan orang tersebut.
Hehe… Jadi inget ke-bego-an Choco dech. Dulu Choco udah nyicil baca dzikirnya tiap mo bobok. Tapi kok nggak bisa cepet lupa yach? What’s wrong with me?
Usut punya usut ternyata bacanya nggak boleh nyicil. Kirain baca dzikirnya selama 7 hari ntu kalo ditotal jumlahnya 1000. Eh ternyata tiap hari selama seminggu baca dzikir 1000x. Hiks, jadi malu >,<

Setelah dzikir ulang sesuai prosedur yang benar, hasilnya adalah…
Choco nggak seratus persen bisa lupain dia kayak orang yang kena amnesia gitu deh. Choco tetep inget ama orang itu. Tapi ada sesuatu yang berbeda. Alhamdulillah hati Choco lebih tentram dan ikhlas menerima kenyataan bahwa dia tercipta bukan untuk Choco. Fiuh…. Lega dech akhirnya  ^_^

Step 5: Me-refresh diri

Tahap ini terbagi menjadi 2, yaitu:
1.       Me-refresh jiwa.
·         Me-refresh jiwa yaitu dengan cara  mendekatkan diri kepada Allah dengan memperbanyak ibadah, baca Qur’an, en  belajar menjalankan ibadah sunnah semampu kita. Yach itung-itung belajar meningkatkan kualitas diri.
·         Menghadiri pengajian atau majelis taklim.
Mungkin ada sebagian yang berpikir, ngapain sih ikut pengajian segala?? Nggak keren tauk! Paling yang ikut cuma orang-orang tua en nggak gaul. Lagian gimana kalo nyasar ke aliran yang fanatik. Hiiiiiy serem….. (hihihi curcol nih… dulu Choco sempet mikir gitu juga soalnya :p)
Weits… Kalo mikir yang jelek-jelek mulu kapan kita bisa maju coba? Sebaiknya kita berpikir positif dan berbaik sangka. Sekarang ini banyak kok pengajian yang oke punya, ustadz/ ustadzah yang gaul, serta materi yang disampaikan relevan dengan kehidupan kita sehari-hari. Selain itu sekarang ini banyak komunitas hijabers yang  terbentuk dan mengadakan even-even yang positif termasuk diantaranya even pengajian. Lumayan kan, selain nambah ilmu juga memperluas silaturahmi…
Kalo tiap hari kita banyak kesibukan nggak masalah kok. Kita masih bisa liat acara pengajian di TV, dengerin di radio, ato browsing di internet.
·         Membaca buku-buku motivasi.
Baca buku motivasi sangat penting bagi pengembangan diri kita. Selain mendapat berbagai informasi kita dapat membangkitkan kesadaran diri kita sehingga keyakinan diri kita meningkat. Jika keyakinan diri kita meningkat,  kita bisa mengembangkan potensi yang kita miliki dengan maksimal.

2.        Me-refresh fisik.
·         Mengkonsumsi makanan bergizi, 4 sehat 5 sempurna.
·         Berolahraga secara teratur juga perlu biar badan terasa lebih seger en sehat.
·         Memanjakan diri di salon.
Sebagai cewek sah-sah aja kok memanjakan diri di salon misalnya aja facial, luluran, creambath, dsb. Siapa tau abis creambath n dipijit-pijit kepalanya, pikiran kita jadi lebih enteng. Hehe…
Apalagi sekarang ini udah banyak salon muslimah. Jadi nggak perlu kuatir lagi kalo mau perawatan tubuh…

Step 6: Bikin proposal cinta yuk!

Hush!!!
Baru kemaren disakiti, kenapa sekarang udah ngomongin cinta lagi??? Masih trauma tauk >,<

Hehe… Tenang sist, Choco bukan mau ngomporin buat langsung jatuh cinta lagi kok.
Choco mau mengajak kalian untuk memikirkan masa yang akan datang. Meskipun abis broken heart, suatu saat kita juga pengen ngrasain cinta yang hepi ending kan? Nggak ada salahnya kalo kita bikin planning mulai sekarang, meskipun kita belum siap untuk menikah.

Apa aja sih yang perlu kita rencanain?

1.       Visi en misi hidup kita
Kenapa sih kita perlu menyusun visi en misi hidup? Pastinya biar hidup kita nggak berantakan dong. Kehidupan yang kita jalani di dunia ini nggak selamanya berjalan mulus. Pasti ada aja coba’an dan goda’an, baek dari dalam diri kita sendiri maupun dari lingkungan sekitar. Kalo kita punya visi n misi hidup, tentunya hidup kita lebih terarah dan nggak gampang terpengaruh ama godaan-godaan yang mungkin bisa menghambat rencana hidup kita.

2.       Visi misi pernikahan
Sebagian orang menikah jika udah cukup umur, udah menemukan pasangan yang cocok, bahkan mungkin  cepet-cepet nikah gara-gara takut calon pasangannya disamber cowok ato cewek laen.  Visi en misi pernikahan seringkali diabaikan. Padahal pernikahan tuh bukan hanya pada saat ijab kabul dan resepsi /pesta pernikahan loh. Kehidupan pernikahan yang sebenarnya yaitu setelah menikah sampai selamanya.  Kalo sebagai calon pengantin kita nggak pernah mikirin persiapan pernikahan, gimana arah kehidupan pernikahan kita ke depannya nanti? Gimana kita bisa mewujudkan rumah tangga yang sakinah, mawaddah, warrahmah? Gimana kita bisa mewujudkan suatu generasi yang rabbani kalo semua kita wujudkan secara mendadak tanpa persiapan yang matang? So, mulai sekarang siap-siap nikah yuk…

Selain visi misi pernikahan kita juga harus belajar berbagai ilmu yang bermanfaat saat kita menikah nanti, misalnya ilmu komunikasi, ilmu kesehatan, ilmu cara mengatur keuangan, ilmu tentang seks, ilmu tentang parenting, dsb.

3.       Kriteria calon suami yang diinginkan
Selain visi misi dan berbagai ilmu yang udah Choco sebutin di atas, kita juga perlu bikin criteria calon suami yang diinginkan. Buat apa???
·         Menentukan target…
Ya supaya kita nggak salah memburu target yang kita inginkan. Ntar kalo kita nggak nentuin criteria bisa dapet calon suami yang asal-asalan loh…
Gimana sich calon suami yang baek? Yang jelas seagama (Islam), yang baik akhlaknya, serta berilmu. Jangan sampai dech  kepincut sama cowok secakep Lee Min Ho ato Orlando Bloom tapi kafir. Ati-ati loh Sist…
Buatlah criteria yang kita inginkan secara jelas berikut alasan kenapa memilih criteria yang seperti itu supaya kita memiliki gambaran yang jelas gimana calon suami kita nantinya. Jangan lupa ditulis biar kita nggak lupa ya Sist!
·         Memotivasi agar kita menjadi seseorang yang lebih baek.
Kalo kita menginginkan sosok suami yang baek, tentunya kita juga harus jadi muslimah yang baek juga kan? Sebagaimana firman Allah Swt di bawah ini:
“Wanita-wanita yang keji adalah untuk laki-laki yang keji, dan laki-laki yang keji adalah buat wanita-wanita yang keji (pula), dan wanita-wanita yang baik adalah untuk laki-laki yang baik, dan laki-laki yang baik adalah untuk wanita-wanita yang baik(pula)….”(QS: An Nur:26)
·         Mengajukan proposal sama Allah.
Yuk kita ngajuin proposal serta memohon agar dikaruniai calon suami yang sesuai dengan criteria kita! Boleh-boleh aja kok minta suami yang soleh, cakep,tinggi, berbodi atletis, pinter, tajir,romantis, dst.  Bukankah Allah Maha Pendengar, Maha Pengasih, Maha Penyayang, dan Maha Pemurah?
Tapi inget sist, di dunia ini nggak ada manusia yang sempurna. Siapapun suami kita kelak, kita harus menerimanya dengan ikhlas karena mungkin menurut Allah dialah suami yang terbaik buat diri kita masing-masing.

Step 7: Bersiaplah untuk menyambut datangnya cinta sejati!

Akhirnya kita sampai pada step terakhir ^_^

Apa sich yang harus kita lakukan untuk menyambut datangnya cinta sejati (jodoh) kita?
1.       Membuka hati
Bukalah hatimu untuk mencintai orang lain. Masa lalu yang suram nggak usah diinget-inget lagi ya! Kalo terus-terusan mikirin masa lalu, kapan kita akan melangkah ke depan?
2.       Memperluas silaturahmi
Memperluas silaturahmi penting banget lo. Dengan banyak bergaul tentunya kita akan semakin mudah untuk menemukan pilihan ato menentukan target.  Kalo kita diem menyendiri di goa pertapaan kapan nemu jodohnya? Kecuali kalo jodoh impian kamu “The Blind Man from The Ghost Cave”. Wow? Siapa tuh? Itu loh… Si Buta dari Gua Hantu. Hihihi :p
3.       Berdoa
Sebagai orang yang beriman tentunya kita tahu bahwa Allah lah yang berkehendak atas terjadinya segala sesuatu. Maka sudah seharusnya kita melibatkan Allah dalam setiap urusan kita.  So jangan lupa berdoa ya ^_^
“Dan Tuhanmu berfirman: Berdoalah kalian, maka Aku akan mengabulkan doa untuk kalian.” (QS. Al Mukmin:60).
Gimana sih doa untuk mendekatkan jodoh kita? Choco mau ngasih bocoran  dari Ustadzah Durrotun Nafisah nih...
Yang pertama doa Nabi Zakaria:
”Rabbi Laa Tadzarnii fardan wa anta khayrul-waaritsiin.”
Artinya: ”Ya Tuhan, janganlah Engkau membiarkan aku hidup seorang diri, dan engkaulah waris yang paling baik.” (QS: Al-Anbiya’:89)
Yang kedua baca surat Ar-Rahman setiap habis sholat magrhib.
                Selain itu masih banyak lagi doa-doanya, yaitu: Amalan QS.Tohaa 131 dan 132, QS. QS.Yasin:36, Amalan Surat Al-Fatihah,Al ikhlas, Annas, Al Falaq, dst. Cari sendiri yach... ^_^

Fiuh… akhirnya selesai juga step 1-7. Buat sista-sista yang sedang patah hati silahkan dipraktekkan yah…
Semoga bermanfaat ^_^

Wassalamualaykum warahmatullah…

Sabtu, 18 Juni 2011

Buruan Putusin Cowokmu!!!



Assalamualaykum ^_^
Sodara-sodaraku kaum muslimah yang cantik, sebelumnya Choco  mau minta maaf kalo judulnya ngomporin kalian. Namanya juga judul. Makin bombastis makin bikin penasaran kan??? Hehe :)
Pasti kalian bertanya-tanya kenapa sich Choco berani bener ngomporin kalian buat mutusin cowok kalian? Jahat banget! Ngapain ikut campur urusan orang?! Suka-suka gue dong mau pacaran apa nggak! Gue mau pacaran kek, mau nungging kek, bukan urusan lo kaleee!!! (mungkin ini tanggapan dari kalian. Hehehe… peace ^_^v)
Sebenernya Choco nggak bermaksud jahat kok. Justru Choco sayang sama kalian. Choco prihatin aja kalo dengerin curhat temen-temen Choco yang lagi ada masalah sama cowoknya. Si A dicukein sama cowoknya , padahal dia perhatian banget sama cowoknya. Si A jadi gundah gulana, gelisah memikirkan cowoknya. Akibatnya dia jadi tekanan batin. Si B terlalu dicemburuin sama cowoknya. Mau ngapa-ngapain dicurigain. Mau kemana-kemana diteleponin mulu. Mau kerja kelompok dikirain alasan buat selingkuh sama cowok lain.  Si C diselingkuhin ama cowoknya. Sebenernya C udah tau kalo cowoknya tipe bunny boy. Tapi hatinya udah terlanjur kepincut, jadi dia nggak peduli meskipun disakitin dan menguras berember-ember air mata karena cowok itu. Si D mengaku didzolimi sama cowoknya. Kadang karena masalah sepele dia bertengkar sama cowoknya. Nggak tanggung-tanggung tuh cowok berani melakukan KDP. Apaan tuh?? KDP= Kekerasan Dalam Pacaran. Tapi yang bikin Choco tambah sedih, kenapa mereka masih aja bertahan dengan pacar mereka masing-masing meskipun udah berulang kali disakitin? Choco geregetan tauk >,<
Kalo ditanyai dengan pertanyaan seperti di atas biasanya mereka akan menjawab karena masih sayang atau masih cinta. Haduh…. Cinta deritanya memang tiada akhir. Begitu kata Si Patkay. Hihihi… :p
Hem… Tiba-tiba aja Choco inget sama pepatah yang ditulis di kamar adek kost Choco. Begini bunyinya “Cinta itu menyembuhkan, bukan menyakitkan.”
Bener juga sih. Cinta nggak selamanya menyakitkan. Cinta itu fitrah dari Allah SWT.  Cinta itu indah. Hidup tanpa cinta bagai taman tak berbunga. Begitu kan kata para pujangga??? Hehe… ujung-ujungnya malah jadi dangdutan :p
Weits, kembali ke topik awal…
Cinta emang indah Sist, mungkin yang bikin kita menderita adalah efek samping  jika kita menyalurkan cinta dengan cara yang salah. Mungkin kita masih belum mengerti bagaimana cara menyalurkan cinta yang benar. Secara kita ini masih muda, masih labil, dan lingkungan di sekitar kita mungkin tidak Islami sehingga membawa pengaruh buruk bagi kita.
Sebenarnya dalam agama kita penyaluran cinta udah di atur sejak jaman baheula, yaitu dengan pernikahan alias merit. Haaa… merit???!!! Sekolah ato kuliah aja belum lulus, kerjaan juga masih nggak jelas.  Boro-boro mikirin merit. Mending pacaran dulu aja kali’ ya??? Penjajakan gitu… Sebagian masih keukeuh dengan alasan yang ini…
Padahal, setahu Choco udah banyak kok buku-buku Islami yang membahas tentang masalah ini. Banyak yang gembar-gembor bilang bahwa pacaran itu nggak boleh… Tapi tetep banyak tuh yang masih pacaran meskipun uda tau kalo pacaran itu nggak boleh.
Choco sendiri awalnya juga ngrasa seperti itu. Ini buku kok lebay banget sich??? Masa’ pacaran aja nggak boleh??? Katanya mendekati zina, haram!!! Kan belum tentu kalo pacaran langsung zina!!! Sok tau banget sich??!!! Enak aja ngomong! Pasti yang nulis bukunya nggak pernah pacaran jadi dengan entengnya bisa ceramah kayak gitu!!! Pacaran kan untuk mengekspresikan rasa cinta kita pada pasangan!!! Trus kalo nggak boleh pacaran musti gimana dong?! Choco jadi emosi abis baca buku itu…
Tapi itu dulu…
Setelah malang-melintang di dunia persilatan, eh dunia pacaran maksudnya… sedikit demi sedikit Choco mulai mengerti…
Mari kita membuat list alasan kenapa berpacaran!
1.       Untuk mengekspresikan rasa cinta kepada pasangan.
Semua orang pasti pengen disayangin, diperhatiin, dan dicintai. Wajar kok, karena setiap orang memiliki naluri untuk mencintai dan dicintai. Bagi orang yang sedang jatuh cinta dunia pasti terasa indah. Selalu pengen sama-sama orang yang kita cintai. Semua yang ada di pikiran kita cuma dia… dia… dia…. (begitu kata Si Afgan. Hehe… )
Kadang saking sibuknya kita pacaran ato mikirin dia kita jadi lupa sama apa  yang  seharusnya lebih  kita cintai, yaitu Allah SWT…
Ada temen Choco  namanya “ Mbak D”, dia pernah bilang kalo kita terlalu mencintai pacar kita melebihi cinta kita kepada Allah, Allah juga bisa cemburu loh…
Gimana kalo Allah cemburu trus marah sama kita??? Apa yang akan terjadi sama kita??? Nggak mau kan kalo terjadi hal-hal yang nggak kita inginkan???

Selain itu kita juga harus ati2 dalam mengekspresikan rasa cinta kita. Karena cinta terhadap lawan jenis itu biasanya juga disertai oleh nafsu. Awalnya pengen liat2an, terus pengen pegang-pegangan, pengen peluk2an, pengen cipika-cipiki, eh jadi pengen-pengen yang laen dech. Bener kan? Hayo ngaku…. :p
Choco nggak munafik ya…
Choco sendiri  juga gitu. Seandainya Choco punya pacar yang ganteng, wangi, keren, dst ujung-ujungnya pasti mupeng juga. Soalnya kalo cowok en cewek uda berdua2an  alias berkhalwat yang ketiga adalah setan. Bahaya kan? Apalagi kalo sampe’ MBA, pihak cewek pasti lebih menanggung kerugiannya. Okelah kalo Si Cowok mau bertanggung jawab dengan menikahi kita. Tapi itu kan Cuma tanggung jawab di dunia??? Gimana dengan tanggung jawab di akhirat nanti??? Tentunya tiap orang musti bertanggung jawab sendiri-sendiri atas perbuatannya.
Astaghfirullah’aladzim…
Don’t try this at home, eh don’t try this anywhere ding :p

2.       Ada yang bisa jadi tempat curhat di saat kita ada masalah.
Curhat udah jadi kebutuhan bagi orang yang punya masalah. Dengan curhat seseorang bisa berbagi dengan orang lain dan mendapatkan solusi ato jalan keluar dari masalah yang kita hadapi. Tapi curhat kan nggak harus sama pacar?  Kalo curhat masalah pribadi sama pacar,  bisa berabe kan kalo akhirnya hubungan pacaran itu putus . Nggak mau kan rahasia kita disebar-sebarkan karena tuh cowok dendam akibat diputusin?
Kita bisa kok curhat sama sahabat  kita. Biasanya sesama cewek lebih bisa saling ngertiin. Karena dia mengenal kepribadian kita sehari-hari n bisa lebih empati karena dia bisa ngerasain apa yang sedang kamu rasain.
Tapi ada sebagian yang lebih suka curhat sama cowok, karena cowok lebih menggunakan rasio ato pemikiran  daripada perasaan. Tapi nggak harus cari pacar buat jadi tempat curhat dong. Kita kan bisa curhat sama kakak kita yang cowok.
Curhat sama ortu juga nggak ada salahnya. Karena ortu kita pasti lebih banyak pengalaman hidupnya daripada kita. Tentunya ortu harus update juga tentang masalah-masalah anak muda jaman sekarang.
Selain itu kita juga bisa curhat sama ustadzah.  InsyaAllah kita akan mendapatkan solusi yang terbaik karena kita mendapatkan solusi dari orang yang berilmu. :)

3.       Bisa diajak having fun bareng.
Malming enaknya ngapain yach? Garing banget kalo ngejomblo. Enakan jalan sama pacar. Have fun banget deh!!!
Yup!!! Malming emang udah jadi malam keramat bagi anak-anak jaman sekarang. Kalo nggak percaya  liat aja status  di fesbuk tiap malming.
Yang punya pacar pada update status lagi jalan ama pacarnya…
“@ 21 nonton ama pacar tersayang…”
“jalan2 with bla-bla-bla….”
Yang ngejomblo pada meratapi nasib….
“malming kelabu…”
“kesepian… tanpa ada kekasih yang menemani…”
Hohoho…
Kalo melihat fakta yang ada di sekitar kita, seolah-olah pacaran menjadi suatu ritual yang wajib. Orang yang nggak punya pacar malah dianggap aneh n menyedihkan. Orang yang punya pacar dianggap hidupnya selalu bahagia.
Padahal  dalam suatu hubungan  nggak selamanya bahagia. Kadang-kadang ada masalah juga. Contohnya seperti temen-temen yang Choco certain tadi. Bukannya have fun, yang ada malah tambah stress :(

4.       Pacar sebagai motivator.
Mungkin pada awalnya kalo kita jatuh cinta kita akan semangat buat ngapa-ngapain karena ada yang mendukung kita saat kita sedang berusaha menggapai apa yang kita inginkan. Di sisi lain ada yang menghibur disaat kita lagi sedih ato down. So kita jadi semangat buat belajar ato ngerjain sesuatu.
Tapi di saat hubungan pacaran ada masalah, aktivitas kita justru jadi terganggu. Ada yang nilainya jeblok karena frustasi diputusin pacar, ada yang stress n masuk rumah sakit jiwa gara-gara patah hati, bahkan  yang lebih ekstrim ada yang sampe’ bunuh diri segala. Naudzubillah…

5.       Ada yang  nraktirin, beli-beli’in, dan ngantar jemput.
Kedengarannya asyik banget  kalo ada yang ngajak makan trus ditraktir. Kalo jalan-jalan ke mall dibeli’in. Kalo pulsanya abis di isi’in ama pacar. Kalo mau kemana-mana di  antar jemput. Mantap gan, bisa ngirit ongkos! Hehehe… :p
Sebagai cewek, kita  pasti seneng banget  ditraktir, dibeli2in, n diantar jemput. Bahkan ada yang bilang kalo semua cewek itu matre, hanya saja kadarnya berbeda-beda. Kalo menurut kamus bahasa cewek by Choco Chip hal 773, “matre= realistis”. Hehe… becanda :p
Tapi coba dipikirin lagi deh…
Kalo kita kayak gitu terus apa bedanya sama benalu? Bisanya cuma ngrepotin orang laen aja. Wake up girl’s! Kalo kemana-kemana musti dianterin sama pacar kapan kamu bisa belajar jadi cewek yang mandiri?
Choco pernah denger dari  seorang temen. Di universitas B, ada semacam tradisi kalo biaya pacaran ditanggung sama cowok. Mulai makan malam, nonton, jalan-jalan, bahkan ongkos perawatan si cewek di salon ditanggung sama cowoknya. Okelah kalo cowoknya tajir nggak masalah. Tapi kalo cowoknya orang biasa-biasa aja gimana? Kan kasian…  Mereka yang masih kuliah n belum bisa cari duit sendiri  harus bela-belain ngutang kesana-kemari demi cinta.

6.       Pacaran karena gengsi.
Hare gene nggak punya pacar? Gengsi dong sama tetangga sebelah. Kan gengsi kalo gak ada yang naksir. Hihihi :p
Mungkin bagi sebagian orang kedengeran keren kalo bisa macarin “Mr.X yang anak band, Mr.Y yang pemain basket, ato Mr.Z yang tajirnya nggak ketulungan n nggak bakalan habis sampe’ tujuh turunan”. Kasian turunan delapannya yach, gak dapet jatah. Hehehe… :)
Tapi coba dipikirin lagi dech…
Kan lebih keren lagi kalo kita menolak “Mr.X yang anak band, Mr.Y yang pemain basket, ato Mr.Z yang tajirnya nggak ketulungan n nggak bakalan habis sampe’ tujuh turunan”, karena kita takut n taat kepada aturan Allah…
Semoga kita bisa menjadi golongan yang kedua. Aamiin…

7.       Untuk menghindari beli kucing dalam karung.
Mungkin orang-orang beralasan kalo sebelum menemukan orang yang tepat untuk dijadikan pasangan hidup maka harus beberapa kali pacaran dulu biar nggak salah pilh. Mereka berpetualang dengan berbagai cowok untuk menemukan mana cowok yang paling tepat. Trust me… It’s wasting the time. Terlalu banyak risiko yang kita dapetin dari berpacaran. Korban pikiran n korban perasaan, padahal belum tentu kalo pacar kita yang sekarang adalah jodoh kita nantinya. Lagian di dunia ini nggak ada manusia yang sempurna. Setiap cowok pasti memiliki kelebihan dan kekurangan masing-masing. Tergantung kita aja mau menerimanya dengan sabar en bersyukur ato nggak…
Emang sich sebelum merit musti penjajakan dulu. Tapi nggak harus dengan pacaran juga kale…
Kan ada proses ta’aruf. Banyak kok buku-buku Islami yang membahas tentang ta’aruf. Cekidot sista cantik… :)

Fiuh…
Choco capek banget nich dari tadi nyerocos terus. Gimana sist? Udah berani mutusin cowok kalian???

What?!!
Belum???!!!

Hehehe…
Sama kok…
Dulu Choco juga ngrasa kaya’ gitu waktu habis diskusi tentang pacaran sama temen Choco :p
Awalnya masih belum siap n ikhlas buat mutusin cowok Choco waktu itu…

Choco sempet parno gitu deh…
Ntar gimana kalo nyakitin perasaan cowok itu? Ntar gimana kalo keimanan Choco suatu saat goyah trus malah pacaran lagi sama cowok laen? Ntar gimana kalo Choco dianggap aneh gara-gara nggak punya pacar? Ntar gimana kalo Choco kesepian? Ntar gimana kalo nggak ada cowok yang sayang sama Choco lagi? Gimana kalo ntar sulit dapet jodo kalo Choco nggak pacaran?! Dan… masih banyak lagi keparnoan yang melanda jiwaku yang rapuh ini. Cie…

But…
Choco tetep berdoa semoga suatu saat nanti Allah memberikan jalan agar Choco bisa ikhlas mutusin cowok Choco. 
And then…. doa-doa Choco terjawab. Akhirnya Choco putus juga dengan alasan yang selama ini nggak Choco sangka. Ternyata cowok Choco sholat istikharah n memilih untuk ninggalin Choco. Hiks… sakit… Tapi banyak hikmah yang bisa Choco ambil dari situ…
Ups, keceplosan… jadi curcol nich. Hehehe…

Sista Cantik…
Meskipun awalnya parno, tapi kenyataan yang terjadi nggak seburuk apa yang kita takutkan kok…
Trust me…
Kalo udah dijalanin, InsyaAllah ketakutan-ketakutan itu dapat diatasi…

Gimana kalo nyakitin perasaan cowok itu?
Ini dia kelemahan para cewek. Selalu terbawa oleh perasaan en takut menyakiti perasaan orang lain. Takut kalo dibilang kejam gara-gara mutusin cowok seenak udelnya sendiri. Hehe…
Cowok nggak serapuh cewek kale…
Kalo cowok itu orang baek2 pasti dia bakalan memahami maksud kita dengan bijak.  Mungkin akan mendukung keputusan kita. Alhamdulillah kalo cowok itu malah ngajakin nikah. Kalo dia cowok yang nggak baek, mungkin cuma marah-marah bentar trus seminggu kemudian dia udah dapet pacar baru. Hehe…
Lagian kalo terlalu mikirin gimana reaksi cowok itu ato tanggapan dari orang laen, lama-lama kita bisa capek sendiri tauk. Karena tiap orang tuh memiliki persepsi yang berbeda dalam memandang suatu masalah. Ngapain kita pusing-pusing mikirin pendapat orang laen selama niat kita mutusin cowok itu karena kebaikan? Biarlah orang laen menilai kita jahat, yang penting Allah tau niat kita mutusin cowok itu karena ingin menjauhi perbuatan yang tidak baek…

Gimana kalo keimanan kita suatu saat goyah trus malah pacaran lagi sama cowok laen?
Keimanan seseorang emang mudah pasang surut. Tapi nggak ada salahnya kan kita berusaha untuk sesuatu yang lebih baek. Hidup emang penuh coba’an. Kita harus sabar dalam menghadapinya. Mohon kepada Allah agar kita senantiasa istiqomah.

Gimana kalo dianggap aneh gara-gara nggak punya pacar?
Awalnya pasti orang-orang mikir aneh kalo kita ngejomblo mulu. Dikirain nggak laku lah, trauma lah, lesbi lah ato mungkin terlalu pilih-pilih cowok gitu. Itu terjadi kalo lingkungan kita selama ini adalah lingkungan orang-orang yang menganut paham pacaran. Tapi nggak ada salahnya kan beda dari orang-orang laen. Brave to be different, Sist!!!
Selain itu kita juga always berdoa supaya diberi lingkungan yang baek. Aamiin…

Gimana kalo kesepian?
Kesepian n kesendirian nggak selamanya sesuatu yang buruk kok. Justru dalam kesendirian itu kita jadi bisa meluangkan waktu untuk diri kita sendiri. Kita bisa melakukan apa pun yang kita suka tanpa di atur-atur oleh pacar. Kita bisa menyalurkan hobi, belajar,ato apa aja deh. Pasti banyak aktivitas positif yang dapat kita gunakan untuk mengisi waktu luang yang ada. Misalnya mengikuti kajian keislaman.
Kalo masih tetep kesepian juga… Curhat sama Allah dong!!! InsyaAllah mendapatkan ketenangan batin.

Gimana kalo nggak ada cowok yang sayang sama kita lagi?
Kalo habis putus sama pacar pasti ngerasa sedih n kehilangan. Tapi itu wajar kok. Biasanya ada cowok yang selalu memberi kita semangat en menghibur kita saat sedih, tapi sekarang udah nggak ada. Biasanya ada yang selalu perhatiin kita, eh sekarang udah nggak ada. Huwaaaa…. Jangan keburu mewek dulu dong Sist…
Buka mata dan buka hati kalian…
Di sekitar kita masih banyak kok orang-orang yang menyayangi kita. Orang tua kita, sodara-sodara kita, dan sahabat-sahabat kita.
Nggak punya pacar bukan berarti nggak ada yang sayang sama kita.
Tau nggak, dulu waktu Choco punya pacar, cowok yang sayang sama Choco Cuma satu ajah…
Eh, setelah single ternyata malah banyak cowok yang sayang sama Choco :)

 Gimana kalo ntar sulit dapet jodo kalo nggak pacaran?
Hhm… hal ini sebenernya sempat menghantui pikiran Choco juga sich. Soalnya Choco tumbuh dalam lingkungan pergaulan en keluarga yang nggak Islami. Tapi Choco nggak mau putus asa. Choco banyak belajar dari buku-buku, browsing di internet  en bertanya kepada orang laen.  Yang lebih penting lagi kita harus yakin bahwa Allah sudah mengatur jodoh kita masing-masing. Kalo ingin mendapatkan jodoh yang baek, kita juga harus menjadi orang yang baek-baek juga. Selain itu masih banyak amalan en doa-doa yang dapat kita terapkan agar Allah mendekatkan jodoh kita. Jangan lelah mencari dan terus belajar :)

Ini semua curahan yang Choco persembahkan buat sista-sista yang lagi dirundung kesedihan dan kegelisahan gara-gara masalah cinta.  Semoga menginspirasi kalian. La tahzan  ya Sista cantik :)
Mohon maaf kalo ada yang kurang sependapat dengan pemikiran Choco. Gimanapun Choco hanyalah manusia biasa yang nggak sempurna dan masih harus banyak belajar lagi tentang kehidupan.

Wassalamualaykum warahmatullah…